Jumat, 07 Februari 2014

STORYBOARD

0 komentar

 Pengertian & Sejarah STORYBOARD

a.       Pengertian Storyboard
Storyboard adalah sketsa gambar yang di susun sesuai dengan naskah .Dengan storyboard kita dapat menyampaikan ideu cerita kita kepada orang lain dengan lebih mudah.Karena,kita dapat mengiring khayalan seseorang mengikuti gambar gambar yang tersaji ,sehingga menghasilkan persepsiyang sama pada ideu cerita kita.
                Salah satu tahapan penting dalam produksi film adalah membuat storyboard.Setelah sutradara dan pengarah photografi membahas sebuah adegan mereka kemudian bertemu dengan artis storyboard untuk menegaskan gagasan mereka dalam gambar.Nah disitulah terbentuklah rancangan rancangan shooting,dan apabila di rasa ada yang kurang pas nantinya akan di lakukan revisi.
b.      Sejarah Dan Perkembangan Storyboard
Storyboard pertama kali di kembangkan di studio Walt Disney,pada tahun 1930.Perkembangan storyboard di disney di berawal dari revolusi buku- buku komikyang terbentuk sketsa cerita yang telah di buat .sejak tahun 1920 yang berujuan untuk menggambarkan konsep mata pelajaran kartun animasi pendek.
Dalam buku The Story Of Walt Disney (Hendry Holt 1956 )Diane disney miller menjelaskan bahwa storyboard pertama di ucapkan pada tahun 1933.Storyboard pertama kali di buat oleh seorang animator bernama Webbsmitt.Ideu tersebut di ambilnya dari gambar adengan pada lembaran kertas yang terpisah lalu di susunnya pada papan buletin untuk membuat urutan cerita.
Selanjutnya Studio Waltherlantz production pada awal tahun 1935 menjadi studio kedua yang mulai mengembangkan sketsa ceriat menjadi storyboard .Pada tahun 1936 Halman –Ising dan Leon SCHLESINGER juga menerapkan konsep storyboard.Akhirnya ,sejak tahun 1937-1938 hampir semua studio menggunakan storyboard sebagai pengganti sketsa cerita.
Dan hal yang perlu di perhatikan dalam pembuatan Storyboard antara lain :
a.       Mengidentifikasi kebutuhan pembuatan projek
b.      Menentukan bentuk projek yang akan di buat
c.       Menentukan topik yang akan di angkat
d.      Apa yang menjadi sasaran atau tujuan pembuatan produk tersebut
e.      Apa kelebihan produk tersebut
f.        Syarat khusus yang dari clien
g.       Berapa banyak produk yang tampil pada tiap scene
h.      Perasaan apa yang di harapkan oleh audience
i.         Budget
j.        Dan Mengumpulkan data sebanyak mungkin
Nah ,setelah proses diatas terlaksana  maka lanjut pada proses  pembuatan script atau naskah ,kemudian ke proses pembuatan Storyboard.
Dalam proses pengumpulan data kita dapat melakukannya dengan cara :
1.       Wawancara
2.       Observasi,dan
3.       Study litoratur
Nah itulah,sedikit mengenai Storyboard.Semoga bermanfaat yaa,,,, J

Leave a Reply

Labels